Gresik - Naas dialami MH (14) dan VT (13) warga Desa Sumurber, Kecamatan Panceng Gresik. Kedua pelajar itu diduga diperkosa oknum yang mengaku sebagai anggota polisi. Ironisnya, setelah kejadian itu, aparat kepolisian belum berhasil menangkap pelaku yang diduga lebih 2 orang.
Kejadian yang menimpa MH dan VT tersebut terjadi akhir pekan lalu. Dua sepasang pelajar itu semua berhenti di persawahan Desa Sumurber, Kecamatan Panceng. MH berboncengan dengan AJ (17) dan VT dibonceng MI (14). Tiba-tiba ada tiga pemuda dengan dua motor serta mengaku oknum polisi menghampirinya.
Tanpa banyak tanya orang yang mengaku sebagai anggota polisi membentak keempat siswa yang masih duduk di bangku SMP dan SMA. Mereka ketakutan sehingga membuat AJ dan MI langsung lari tunggang-langgang. Anehnya, MH dan Vt ternyata dibawa ke tempat gelap dan digerangi.
"Saya ditendang. Terus teman saya diancam dibawa kantor polisi jika tidak mau melayani nafsunya," kata AJ saat menjalani pemeriksaan di Unit PPA Satreskrim Polres Gresik, Senin (4/02/2013).
Kasatreskrim Polres Gresik, AKP M Nur Hidayat mengatakan, saat ini perkaranya masih dilakukan pemeriksaan. "Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan pelapor dan saksi-saksi terkait kasus pemerkosaan yang menimpa pelajar SMP dan SMA," tandasnya.
0 kritik dan saran:
Posting Komentar